Kisah Drakula Yang Sebenarnya

Kisah Drakula Yang Sebenarnya

Kali ini kita akan ngomongin tentang sosok hantu impor. Hantu satu ini memang bukan berasal dari negara kita Indonesia. Hantu impor satu ini berasal dari negara yang berada nun jauh di Eropa Timur sana, tepatnya di Rumania.

Pada zaman dulu orang Eropa lebih familiar menyebut istilah “manusia jadi-jadian peminum darah anusia” dengan istilah “vampire” namun semenjak novel ciptaan Bram Stoker berjudul “dracula” laku keras dipasaran hingga dibuat beberapa film diera selepasnya. Istilah vampire pun beralih menjadi drakula untuk mendeskripsikan manusia penghisap darah. Namun hingga kehari ini negara kita masih menggunakan istilah drakula untuk mengidentikkan kepada makhluk ghaib pemakan darah yang berasal dari Eropa sedangkan vampir lebih diidentikkan dengan hantu yang berasal dari negeri Tiongkok. Sedangkan di Eropa istilah Vampire dan Dracula masih ambigu.

Pertanyaan yang sering diucapkan tentang drakula adalah “apakah drakula itu benar-benar ada?”. Jawaban dari pertanyaan ini adalah “iya benar-benar ada” nah lo... iya Dracula yang ditulis oleh Bram Stoker dalam novelnya terinspirasi oleh manusia peminum darah yang hidup di Rumania 1431-1476. Namun bukan sembarangan orang ternyata sosok asli Dracula itu. Dracula yang menjadi inspirasi kisah mengerikan itu ialah “VladDracul” seorang pangeran dari Wallachia, Rumania. Sang pangeran ini berjuang mati-matian membela negaranya dari penjajahan Turki Usmani.

Konon, katanya selama masa perjuangan memperebutkan kemerdekaan Rumania dari Turki Usmani inilah sang pangeran “Vlad Dracul” ini bersumpah dengan sosok ghaib untuk meminum darah musuh-musuhnya yang tak lain dan tak bukan adalah orang-orang Turki.

BACA JUGA : KISAH DUA NEGARA PENJAJAH YANG AKHIRNYA TOBAT

Hingga kehari ini Vlad Dracul masih tetap dipuja di Rumania walau apapun kekejaman yang pernah dilakukannya baik itu terhadap Turki ataupun kepada rakyatnya sendiri. Vlad Dracul yang gemar meminum darah ini terkenal dengan cara kepemimpinan yang kasar dan keras. Ia kerap melakukan penyiksaan kepada rakyatnya sendiri yang tidak mematuhinya dan menyiksa musuh-musuhnya dengan berbagai macam cara keji, diantara disula dan berbagai macam cara keji lainnya.

Dalam sejarah Eropa sebenarnya bukan hanya Vlad Dracul sendiri yang diketahui sebagai bangsawan yang gemar meminum darah. Eropa mencatat banyak nama lainnya yang juga meminum darah. Inilah yang dikemudian hari membuat masyarakat Eropa curiga terhadap para bangsawan mereka yang terlihat awet muda. Sebagian mereka mengira para bangsawan mereka masih gemar meminum darah untuk awet muda dan juga untuk ritual yang memang pernah dijalani oleh leluhur mereka.

Intinya, kisah manusia peminum darah manusia itu bukan hisapan jempol belaka namun benar adanya. Hanya saja, kisah seperti film twilight dan film-film hollywood lainnya patut diteliti lebih dalam lagi. Bisa iya, bisa juga tidak.

Bagi saya sendiri, saya yakin dengan keberadaan sosok ghaib yang mengerikan itu, terlepas dari ia minum darah atau tidak. Namun bagi sosok ghaib yang menyerupai orang yang kejam semasa hidupnya bukanlah hal susah. Itulah sebabnya kita selagi masih hidup jangan sampai berbuat kejam seperti mereka, karena ketika kita tiada, iblis bisa saja dengan mudah menduplikasi sosok kita untuk menakut-nakuti sesama manusia.